SIMALUNGUN – Sebagai bentuk dukungan terhadap program 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran yang mengusung delapan program prioritas dalam ASTA CITA, Polres Simalungun melalui Kasat Binmas, AKP Esron Siahaan, melaksanakan pengecekan langsung di areal persawahan di lingkungan Sipintu Pintu, Kelurahan Hutabayu, Kecamatan Hutabayuraja, Kabupaten Simalungun. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 31 Oktober 2024, pukul 08.30 WIB ini dilakukan untuk memastikan kesiapan wilayah dalam mendukung swasembada pangan sebagai bagian dari ketahanan nasional.
Kasat Binmas Polres Simalungun, AKP Esron Siahaan, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Polri dalam mendukung kemandirian pangan nasional. Program ini sejalan dengan arahan Kapolri untuk menerapkan delapan program prioritas ASTA CITA selama 100 hari pemerintahan baru. Salah satu fokus utama dari program tersebut adalah swasembada pangan sebagai bentuk ketahanan nasional dalam menghadapi tantangan ekonomi dan perubahan iklim global.Polres Simalungun Tindak Lanjuti Arahan Kapolri: Implementasi ASTA CITA dalam 100 Hari Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran
Polres Simalungun Tindak Lanjuti Arahan Kapolri: Implementasi ASTA CITA dalam 100 Hari Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran
Dalam kegiatan yang berlangsung di lahan seluas 7 rante (sekitar 0,5 hektare) ini, AKP Esron Siahaan memastikan kesiapan lahan untuk mendukung produksi pangan lokal. Ia menyampaikan bahwa peningkatan ketahanan pangan tidak hanya menjadi tugas pemerintah pusat, tetapi juga membutuhkan sinergi dari semua pihak, termasuk kepolisian dan masyarakat.
“Kami dari Polres Simalungun mendukung penuh program pemerintah ini, terutama dalam hal swasembada pangan. Kegiatan ini tidak hanya sebagai pengecekan lahan, tetapi juga untuk memastikan kesiapan masyarakat dalam ikut serta memajukan sektor pertanian,” jelas AKP Esron Siahaan.
Polri berperan aktif tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam berbagai upaya yang mendukung kesejahteraan masyarakat, termasuk di bidang pangan. AKP Esron Siahaan menyatakan bahwa melalui kegiatan ini, Polri hadir untuk membina hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat, serta memberi dukungan penuh dalam pengembangan pertanian sebagai bagian dari program kemandirian pangan.
“Dalam situasi seperti sekarang, kemandirian pangan sangat penting. Melalui program swasembada pangan, kita dapat menghadapi tantangan ekonomi dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat,” ujar AKP Esron. Dengan pendekatan humanis, Polri ingin mendorong warga untuk lebih aktif dalam mengelola lahan pertanian mereka secara produktif dan berkelanjutan.
Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya partisipasi dalam mendukung swasembada pangan. AKP Esron Siahaan mengajak warga untuk memanfaatkan lahan pertanian mereka secara maksimal. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara petani, pemerintah, dan Polri dalam memastikan bahwa lahan-lahan pertanian yang tersedia dapat berfungsi secara optimal.
“Kami mengajak semua masyarakat di Kelurahan Hutabayu dan sekitarnya untuk memanfaatkan lahan dengan baik. Tanaman pangan yang dikelola secara efektif dapat menjadi sumber ketahanan pangan dan membantu mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah,” ungkap AKP Esron Siahaan kepada para petani yang hadir.
Arahan Kapolri mengenai implementasi delapan program prioritas ASTA CITA di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran telah mendorong Polres Simalungun untuk berperan aktif dalam mendukung ketahanan pangan dan menjaga stabilitas keamanan wilayah. Dalam konteks ini, program pengecekan lahan pertanian menjadi langkah konkret Polri dalam mendukung sektor pertanian yang merupakan salah satu pilar ketahanan negara.
“Polri hadir bukan hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga untuk memberikan dukungan kepada masyarakat. Dengan berperan dalam kegiatan seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa Polri siap bekerja sama dengan semua pihak untuk membangun ketahanan nasional yang kuat,” tambahnya.
Kegiatan pengecekan dan sosialisasi ini mendapat respons positif dari para petani di Kecamatan Hutabayuraja. Mereka mengapresiasi dukungan Polri yang peduli pada pertanian dan berperan aktif dalam mengawal program pemerintah. Salah satu petani, Pak Simarmata, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehadiran Polri yang memberikan motivasi kepada para petani untuk memanfaatkan lahan secara maksimal.
“Kami sangat senang dengan dukungan Polri dalam bidang pertanian. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk bekerja lebih giat. Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami merasa diperhatikan dan terbantu,” ujar Pak Simarmata.
Sinergi antara Polri dan pemerintah dalam program swasembada pangan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Simalungun. Melalui program ini, Polri tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Kapolres Simalungun berharap bahwa dukungan dan kehadiran Polri di tengah masyarakat dapat memperkuat kolaborasi antarwarga untuk mencapai kemandirian pangan. Ia juga mengimbau seluruh masyarakat untuk mendukung program ini dan ikut serta menjaga ketertiban dan keamanan dalam rangka mendukung kesejahteraan bersama.
Dengan adanya kegiatan pengecekan lahan pertanian ini, Polres Simalungun menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerintahan baru serta membangun ketahanan pangan yang kokoh. Polri berkomitmen untuk terus hadir dan bersinergi dengan masyarakat dalam berbagai program, baik yang berfokus pada keamanan maupun kesejahteraan rakyat.(Zico)
0 Komentar